| SELAMAT DATANG DI http://hadinisme.blogspot.com/ yang online sejak 12-02-2010 | MOHON TINGGALKAN KOMENTAR YA? | SEMOGA KUNJUNGANNYA MENYENANGKAN |

( Yahoo! ), ( Wikipedia ) , Google ( Google ), ( Ramalan Jodoh PRIMBON), (main Game Online sepuasnya), dan ( jin yang bisa menebak tokoh di pikiran anda ) Di "Blog Menarik" !!!!!!!!!,kamu juga dapat memberikan informasi menarik lainnya di hadinisme,penasaran??,klik di sini !,yang ingin mencoba bisnis online bisa di buka di NegeriAds.com, KumpulBlogger.com, KlikSaya.com, RahasiaPanas.com

Pengen dapat facebook credits gratis??
internet marketing

Senin, 29 Maret 2010

Kenapa “@” Menjadi Simbol Alamat Email ???

Huruf kecil “a” dengan lingkaran yang hampir melingkarinya biasanya ditemukan dalam alamat email, yang lebih dikenal dengan symbol “at”. Tidak ada arti khusus di dalamnya, tetapi penggunaannya telah dipakai secara universal. Namun, ada beberapa keanehan yang mendeskripsikan arti symbol @, sebelum dipakai di alamat email. Bahkan, beberapa negara menggunakan kata yang memadukan bentuk symbol “@” dengan tipe binatang seperti :



apenstaartje – ekor monyet (Belanda)
snabel – belalai gajah (Belanda)
kissanhnta – ekor kucing (Finlandia)
klammeraffe – monyet bertengger (Jerman)
papaki – bebek kecil (Yunani)
kukac – worm (Hungaria)
dalphaengi – siput (Korea)
grisehale – ekor babi (Norwegia)
sobachka – anjing kecil (Rusia)



Sebelum symbol “@” digunakan untuk electronic mail (email), symbol tersebut merepresentasikan biaya atau berat suatu benda, seperti contoh jika membeli 6 apel, maka akan ditulis “6 apel @ Rp1000”. Dengan diperkenalkannya email, telah membuat symbol “@” menjadi popular. Simbol “@” atau “at sign” berguna untuk memisahkan nama user yang online dari alamat emailnya, sebagi contoh joe@uselessknowledge.com. Simbol “@” memiliki kegunaan yang penting di Internet, sehingga pihak pembuat keyboard, meletakkan symbol khusus ini di dalamnya. Sebagai hasilnya, tidak ada nama yang resmi dai symbol “@” ini.

Asal symbol “@” berasal dari sejarah abad pertengahan para biarawan sebelum adanya pabrik percetakan. Ketika itu setiap huruf dari kata benar-benar ditulis oleh tangan untuk setiap copy-an dari buku yang akan diterbitkan. Lalu para biarawan mencoba memikirkan bagaimana dapat mempersingkat jumlah kerja individu per kata untuk kata-kata yang sering digunakan. Walaupun kata “at” sangat pendek, namun hal itu cukup menjadi kata dalam text dan dokumen yang dipikirkan oleh biarawan, akan lebih cepat dan mudah untuk mempersingkat kata. Sebagai hasilnya, para biarawan sepakat untuk meletakkan “t” yang melingkar di sekitar “a”, lalu membuatnya dengan pena.

Kisah lain menceritakan bahwa symbol “@” merupakan singkatan dari “amphora”. Amphora adalah unit pengukur yang menentukan jumlah isi dari guci yang digunakan untuk menyimpan butir padi, garam, dan anggur. Giorgio Stabile, seorang siswa dari Italia menemukan symbol “@” dalam surat yang dikirim oleh temannya yang menjadi pedagang, Francesco Lapi, pada tahun 1536. Sepertinya beberapa industri perdagangan melihat symbol “@” dalam buku yang dibuat oleh para biarawan, dan kemudian menggunakannya sebagai symbol amphora. Hal ini juga menjelaskan mengapa symbol “@” digunakan sebagai lambing kuantitas dari sesuatu benda.

0 Komentar:

Posting Komentar

Mau berkomentar??,jangan malu!! yang penting NO SPAM,NO PORN! Ada pepatah lo "Malu berkomentar sesat di blog ini !!hehe"!,hanya bercanda!,klik di sini untuk mengetahui cara berkomentar yang benar!!,blog menarik tidak lagi melakukan tukeran link!,mohon maaf,dan bagi anda yang sudah memasang link/banner saya di blog sobat,mohon di hapus saja!,karena saya juga menghapusnya!,terimakasih!!

| TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG DI http://hadinisme.blogspot.com/ yang online sejak 12-02-2010 | MOHON TINGGALKAN KOMENTAR YA? | SEMOGA KUNJUNGANNYA MENYENANGKAN |
 

Blog Menarik Di Facebook

Sahabat HADINISME

Blog Menarik Copyright © 2010,Template is Designed by Blog Menarik | Informasi unik, aneh, dan menarik